Tata cetak (typesetting) merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan untuk mengatur susunan huruf dan karakter dari sebuah informasi teks yang akan ditampilkan pada sebuah media cetak atau media sejenis. Hasil akhir yang diharapkan dari proses ini adalah tampilan informasi yang menarik, rapi dan mudah dibaca. Dalam dunia akademis, terutama pada penerbitan dokumen ilmiah, LaTeX merupakan salah satu sistem tata cetak yang cukup dikenal. LaTeX digunakan secara luas di bidang sains dan teknik karena memiliki kelebihan dalam menyajikan rumus-rumus matematika dan grafis yang kompleks. Pengguna LaTeX dapat membuat tampilan dokumen yang konsisten dan elegan tanpa mengeluarkan biaya dan usaha yang terlalu banyak. Dengan kelebihan-kelebihan yang dimiliki LaTeX, beberapa jurnal ilmiah merekomendasikan atau bahkan mewajibkan penggunaan format standar berbasis LaTeX sebagai panduan bagi penulis yang akan mengajukan artikel pada jurnal tersebut.

Saat ini Universitas Gadjah Mada (UGM) mengelola lebih dari 130 jurnal ilmiah dengan kondisi yang berbeda-beda. Beberapa jurnal UGM memiliki reputasi yang cukup baik dan telah terindeks di lembaga pengindeks internasional bereputasi. Sementara itu, beberapa jurnal yang lain masih pada tahap untuk membangun reputasi dan mendapatkan pengakuan di lingkup nasional. Masing-masing jurnal tersebut didukung oleh sumber daya manusia dengan tingkat pengetahuan dalam pengelolaan jurnal yang beranekaragam. Tingkat pengetahuan yang berbeda-beda menyebabkan perbedaan kemampuan pengelola jurnal dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masing-masing jurnal. Khusus untuk jurnal-jurnal dalam bidang sains dan teknik, pengelola jurnal akan menghadapi permasalahan ekstra dalam proses tata cetak, terutama terkait dengan penggunaan rumus dan tampilan grafis pada artikel-artikel yang akan diterbitkan.

Kegiatan ini ditujukan bagi pengelola jurnal UGM khususnya dalam bidang sains dan teknik, diwakili oleh 2 orang dari unsur Managing Editor dan Editor Assistant.